22 November 2025, dunia perbankan memasuki babak baru dalam sistem pembayaran internasional. Protokol lama MT (Message Type) dari SWIFT akan sepenuhnya digantikan oleh ISO 20022, standarisasi pesan yang lebih kaya data dan interoperabel. Transisi ini bukan sekadar teknis, melainkan pergeseran fundamental yang membuka potensi efisiensi, transparansi, dan inovasi keuangan global.
Jakarta, mediahukumnews.com – ISO 20022 adalah standar pesan keuangan yang memungkinkan pengiriman data transaksi dengan format yang lebih terstruktur dan kaya dibanding protokol lama. Dengan elemen data yang lebih lengkap, sistem ini mendukung interoperabilitas antara berbagai infrastruktur pembayaran. Mulai dari real-time, high-value, hingga lintas negara.
Migrasi menuju ISO 20022 telah berjalan dengan pesat. Pergeseran ini diprediksi akan mendominasi volume pembayaran bernilai tinggi. Rata-rata 1,537,000 instruksi pembayaran ISO 20022 dikirim per hari melalui layanan FINplus (per Februari 2025).
Transisi global ini diperkuat oleh keputusan Bank for International Settlements (BIS) melalui Committee on Payments and Market Infrastructures (CPMI) untuk menjaga persyaratan data ISO 20022 terharmonisasi setidaknya sampai akhir 2027.
CPMI juga membentuk panel bersama kelompok praktik pasar ISO 20022 global untuk mengembangkan pedoman pasar internasional, terutama untuk pembayaran cepat.

Tidak semua institusi siap menghadapi migrasi besar ini. Menurut analisis Bottomline, beberapa bank meremehkan kompleksitas proyek dan kesiapan mereka, yang bisa menimbulkan friksi operasional jika tidak dikelola dengan matang.
Selain itu, meski migrasi akan meningkatkan efisiensi, adaptasi teknis, integrasi sistem lama, dan pelatihan staf, akan menjadi beban besar bagi banyak lembaga keuangan.
Dengan adopsi ISO 20022, ekosistem pembayaran global bisa mengalami transformasi signifikan.
Transformasi tersebut antara lain: efisiensi operasional, yaitu pesan yang lebih kaya data memungkinkan otomatisasi lebih baik, pengurangan penolakan transaksi, dan investigasi kesalahan (case management) yang lebih cepat.
Transformasi berikutnya adalah inovasi, dimana standar ini membuka jalan bagi model pembayaran baru, termasuk real-time 24/7, open banking lewat API, dan bahkan Request-to-Pay.
Lantas ada transformasi terkait stabilitas dan kepatuhan, yaitu struktur data yang lebih tegas membantu dalam pelaporan regulasi, anti-pencucian uang (AML), serta investigasi kasus pembayaran lintas negara.
Masa Depan Keuangan Global, ISO 20022 dianggap fondasi penting untuk skema keuangan masa depan seperti mata uang digital bank sentral (CBDC), interoperabilitas antar sistem payment instan, dan konektivitas lintas negara.
22 November 2025, sistem keuangan global melewati ambang batas yang tidak dapat kembali lagi. Ini adalah tanggal dimana ISO 20022 menyelesaikan migrasinya ke seluruh jalur perbankan utama, dimana untuk pertama kalinya dalam sejarah, semua lembaga keuangan utama akan berbicara dalam bahasa transaksi yang sama. ***


















